Harga tiket pesawat akhir-akhir ini lebih mahal dari sebelumnya.
Banyak penumpang mengeluhkan kondisi tersebut, terlebih saat ini masyarakat mulai bepergian ke berbagai tempat seiring pemerintah melonggarkan syarat mobilitas.
Vice Presiden Commercial and Marketing Pegipegi, Ryan Kartawidjaja mengatakan, agen travel online ini telah memperhatikan kenaikan harga tiket pesawat dalam beberapa waktu terakhir.
Jika dibandingkan dengan 2019 ataupun awal 2022 misalkan, pada Mei dan Juni 2022 terjadi kenaikan harga tiket pesawat di beberapa maskapai rata-rata sekitar 1,5 kali.
“Tren kenaikan harga tiket pesawat ini sudah terjadi sejak April 2022 dan tampaknya berhubungan dengan meningkatnya permintaan perjalanan serta faktor-faktor lain yang mempengaruhi,” kata Ryan Kartawidjaja dalam keterangan tertulis, Jumat, 24 Juni 2022.
“Jika melihat kondisi sekarang, masih sulit memprediksi kapan harga tiket pesawat akan turun.” Di sisi lain, terjadi peningkatan kebutuhan jasa penerbangan yang kemudian menjadi tidak seimbang dengan penawaran.
Hal ini karena situasi di mana jumlah permintaan lebih besar daripada penawaran, akibatnya terjadi kenaikan harga produk/jasa tersebut.
Ditambah selama pandemi Covid-19, banyak pilot, pramugari, ground handler, dan staf penerbangan kehilangan pekerjaan.
Kondisi tersebut belum memungkinkan bagi maskapai untuk memaksimalkan kegiatan operasional sesuai permintaan pasar.