Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyambangi sejumlah titik di Yogyakarta, Jumat, 1 Juli 2022.
Sandiaga antara lain memberi pelatihan UMKM dalam kegiatan Kelana Nusantara di sebuah kafe kawasan Caturtunggal, Sleman yang dilanjutkan menyambangi pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) di Ambarrukmo Plaza.
“Dengan kunjungan wisata yang meningkat signifikan, hunian hotel penuh di akhir pekan, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif harus bisa memanfaatkan momen ini,” kata Sandiaga.
Ia mendorong adanya kreativitas pemerintah daerah dan pelaku wisata agar wisatawan yang tadinya hanya gemar lihat-lihat jadi membeli produk UMKM.
“Pelaku ekonomi kreatif perlu total mengisinya dengan menciptakan produk berkualitas, Kemenparekraf akan memberikan berbagai pelatihan,” kata Sandiaga.
Pelatihan yang disiapkan pascapandemi Covid-19 mereda, ujar Sandiaga, akan sangat beragam.
Mulai dari marketing, digitalisasi, sampai public speaking.
“Dari pelatihan itu, wisatawan yang biasanya hanya melihat-lihat kami harap jadi pembeli produk UMKM ekonomi kreatif,” kata Sandiaga.”Jadi kita ubah wisatawan dari Rohali (rombongan hanya lihat-lihat) jadi Rojali (rombongan jadi beli),” Sandiaga menambahkan.
Sandiaga membeberkan, jika rencana itu berjalan baik di lapangan, target jutaan lapangan kerja tahun ini dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akan tercapai.
Pemerintah selama ini menargetkan bisa membuka sebesar 4,4 juta lapangan kerja tahun 2024.
“Tahun ini dari sektor pariwisata targetnya bisa menciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru,” kata dia.
Adapun Head of Government Affairs Shopee Indonesia, Ade Mulya mengatakan dari pameran AKI di Yogya yang digelar perusahaannya bersama Kemenparekraf itu, bisa berfokus pada proses digitalisasi UMKM yang terlibat.
“Para peserta pameran ini kami berikan materi peningkatan literasi platform digital hingga soft dan hard skills yang bermanfaat untuk pengembangan toko online mereka,” kata Ade.
PRIBADI WICAKSONO Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.